TUGAS ETIKA PROFESI AKUNTANSI

NAMA    : YUGI SUSANTI NPM       : 27211635 KELAS  : 4EB18 1. Tahap Perkembangan Moral menurut Lawrence Kohlberg Pengertia...

NAMA    : YUGI SUSANTI
NPM       : 27211635
KELAS  : 4EB18




1. Tahap Perkembangan Moral menurut Lawrence Kohlberg


Pengertian perkembangan merupakan proses perubahan dari potensi yang dimiliki individu dan tampil dalam kualitas kemampuan, sifat dan ciri-ciri yang baru (Reni Akbar Hawadi : 2001).

Helden (1977) dan Richards (1971)berpendapat moral adalah suatu kepekaan dalam pikiran, perasaan, dan tindakan dibandingkan dengan tindakan-tindakan lain yang tidak hanya berupa kepekaan terhadap prinsip-prinsip dan aturan-aturan. Jadi, perkembangan moral adalah perkembangan yang berkaitan dengan aturan dan konvensi mengenai apa yang seharusnya dilakukan oleh manusia dalam interaksinya dengan orang lain (Santrock : 1995).

Kohlberg mengemukakan teori perkembangan moral berdasar teori Piaget, yaitu dengan pendekatan organismik (melalui tahap-tahap perkem-bangan yang memiliki urutan pasti dan berlaku secara universal). Teori ini berpandangan bahwa penalaran moral, yang merupakan dasar dari perilaku etis, mempunyai enam tahapan perkembangan yang dapat teridentifikasi. Keenam tahapan perkembangan moral dari Kolhlberg dikelompokkan ke dalam tiga tingkatan: pra-konvensional, konvensional, dan pasca-konvensional.

Tingkat Pra – Konvensional

Di tingkat pertama ini, anak sangat tanggap terhadap norma-norma budaya, misalnya norma baik maupun buruk, mengenai benar atau salah, dll. Anak dapat menafsirkan norma-norma tersebut sesuai dengan akibat, hukuman, ganjaran yang akan dihadapi atas tindakan yang dilakukan, dan Anak juga menilai norma-norma tersebut berdasarkan kekuatan fisik dari yang menerapkan norma-norma tersebut. Tingkat ini biasanya ada pada anak-anak yang berusia empat hingga sepuluh tahunan, yakni sebagian besar anak SD, dan sejumlah remaja/SMP.
Pada tingkat prekonvensional ini dibagi menjadi dua tahap yaitu:

a. Tahap Punishment and Obedience Orientation
    Pada tahap ini, secara umum anak menganggap bahwa konsekuensi yang ditimbulkan dari suatu tindakan sangat menentukan baik-buruknya suatu tindakan yang dilakukan, tanpa melihat sisi manusianya.

b. Tahap Instrumental-Relativist Orientation atau Hedonistic Orientation
    Suatu tindakan dikatakan benar apabila tindakan tersebut mampu memenuhi kebutuhan untuk diri sendiri maupun orang lain. Tindakan yang tidak memberikan pemenuhan kebutuhan baik untuk diri sendiri maupun orang lain dapat dianggap sebagai tindakan baik selama tindakan tersebut tidak merugikan. Pada tahap ini terdapat hubungan timbal balik dan sikap terus terang yang menempati kedudukan yang cukup penting.


Tingkat Konvensional

Pada tingkat perkembangan moral konvensional, memenuhi harapan keluarga, kelompok, masyarakat, maupun bangsanya merupakan suatu tindakan yang terpuji. Pada tingkat ini, usaha seseorang untuk memperoleh, mendukung, dan mengakui keabsahan tertib sosial sangat ditekankan, serta usaha aktif untuk menjalin hubungan positif antara diri dengan orang lain maupun dengan kelompok di sekitarnya. Pada tahap ini biasanya beberapa anak SD tingkat akhir, sejumlah anak SMP dan anak SMU. Pada tingkat konvensional ini dibagi menjadi dua tahap yaitu:

a. Tahap Interpersonal Concordance atau Good-Boy/Good-Girl Orientation
     Pada tahap ini tindakan yang bermoral adalah tindakan yang menyenangkan, membantu, atau tindakan yang diakui dan diterima oleh orang lain. Moralitas suatu tindakan diukur dari niat yang terkandung dalam tindakan tersebut. Jadi, setiap anak akan berusaha untuk dapat menyenangkan orang lain.

b. Tahap Law and Order Orientation
    Pada tahap ini, pandangan anak selalu mengarah pada otoritas, pemenuhan aturan-aturan, dan juga upaya untuk memelihara tertib sosial. Tindakan bermoral dianggap sebagai tindakan yang mengarah pada pemenuhan kewajiban, penghormatan terhadap suatu otoritas, dan pemeliharaan tertib sosial yang diakui sebagai satu-satunya tertib sosial yang ada.


Tingkat Pasca – Konvensional/ Tingkat Postkonvensional
Terdapat usaha dalam diri anak untuk menentukan nilai-nilai dan prinsip-prinsip moral yang memiliki validitas yang diwujudkan tanpa harus mengaitkan dengan otoritas kelompok maupun individu dan terlepas dari hubungan seseorang dengan kelompok. Tingkat ini sering ditemui sebelum masa kuliah. Pada tingkat ketiga ini, di dalamnya mencakup dua tahap perkembangan moral, yaitu:
a. Tahap Social-Contract, Legalistic Orientation
    Tahap ini merupakan tahap kematangan moral yang cukup tinggi, tindakan yang dianggap bermoral merupakan tindakan-tindakan yang mampu merefleksikan hak-hak individu dan memenuhi ukuran-ukuran yang telah diuji secara kritis dan telah disepakati oleh masyarakat luas dan telah menyadari perbedaan individu dan pendapat. Tahap ini memungkinkan tercapainya musyawarah mufakat. Tahap ini sangat memungkinkan seseorang melihat benar dan salah sebagai suatu hal yang berkaitan dengan nilai-nilai dan pendapat pribadi seseorang.

b. Tahap Orientation of Universal Ethical Principles
    Pada tahap tertinggi ini, moral dipandang benar tidak harus dibatasi oleh hukum atau aturan dari kelompok sosial atau masyarakat. Namun, hal tersebut lebih dibatasi oleh kesadaran manusia dengan dilandasi prinsip-prinsip etis. Prinsip-prinsip tersebut dianggap jauh lebih baik, lebih luas dan abstrak dan bisa mencakup prinsip-prinsip umum seperti keadilan, persamaan HAM, dan sebagainya.

2. Apa Yang Menentukan Tingkatan Intensitas Masalah Etika ?
Ada 4 tingkatan intensitas mengenai etika, yaitu :

1. Etika atau moral pribadi
   yaitu yang memberikan teguran tentang baik atau buruk, yang sangat tergantung kepada beberapa     faktor antara lain pengaruh orang tua, keyakinan agama, budaya, adat istiadat, dan pengalaman masa    lalu.

2. Etika profesi, 
    yaitu serangkaian norma atau aturan yang menuntun perilaku kalangan profesi tertentu

3. Etika organisasi 
    yaitu serangkaian aturan dan norma yang bersifat formal dan tidak formal yang menuntun perilaku    dan tindakan anggota organisasi yang bersangkutan.
4. Etika sosial,
    yaitu norma-norma yang menuntun perilaku dan tindakan anggota masyarakat agar keutuhan         
    kelompok dan anggota masyarakat selalu terjaga atau terpelihara.

3.  Jelaskan Jenis- Jenis Penyimpangan Di Tempat Kerja

Penyimpangan di tempat kerja adalah perilaku tidak etis yang melanggar norma-norma organisasi mengenai benar atau salah. Terdapat 4 jenis penyimpangan di tempat kerja, antara lain:

a. Penyimpangan produksi

Perilaku tidak etis dengan merusak mutu dan jumlah hasil produksi. Misalnya: pulang lebih awal, beristirahat lebih lama, sengaja bekerja lamban, sengaja membuang-buang sumber daya.
b. Penyimpangan hak milik.
Perilaku tidak etis terhadap harta milik perusahaan. Misalnya: menyabot, mencuri atau merusak peralatan, mengenakan tarif jasa yang lebih tinggi dan mengambil kelebihannya, menipu jumlah jam kerja, mencuri dari perusahaan lain.
c. Penyimpangan politik
Yaitu menggunakan pengaruh seseorang untuk merugikan orang lain dalam perusahaan. Misalnya: mengambil keputusan berdasarkan pilih kasih dan bukan kinerja, menyebarkan kabar burung tentang rekan kerja, menuduh orang lain atas kesalahan yang tidak dibuat.
d. Penyerangan pribadi
Merupakan sikap bermusuhan atau perilaku menyerang terhadap orang lain. Seperti: pelecehan seksual, perkataan kasar, mencuri dari rekan kerja, mengancam rekan kerja secara pribadi.


Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Tahap_perkembangan_moral_Kohlberg
http://auliarahmanchan.blogspot.com/2013/01/tugas-akhir-softskill-etika-profesi.html
http://maiiamaulani.blogspot.com/2014/01/tugas-softkill-04012014.html

COMMENTS

Name

HIBURAN Tugas Kuliah Tulisan UG
false
ltr
item
My Little World : TUGAS ETIKA PROFESI AKUNTANSI
TUGAS ETIKA PROFESI AKUNTANSI
My Little World
http://yugisusanti.blogspot.com/2015/01/tugas-etika-profesi.html
http://yugisusanti.blogspot.com/
http://yugisusanti.blogspot.com/
http://yugisusanti.blogspot.com/2015/01/tugas-etika-profesi.html
true
5271802375267296507
UTF-8
Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy